Politik    Sosial    Budaya    Ekonomi    Wisata    Hiburan    Olahraga    Kuliner    Film   
Streaming

Follow Me

Majlis Pitulasan Al Khidmah Ngroto Dzul Qo'dah/Apit

Acara rutin Pitulasan untuk bulan Dzul Qo'dah/Apit, InsyaAlloh akan dilaksanakan pada hari Jum'at, 14 Oktober 2011.
Seperti rangkaian rutin sebelumnya, jum'at pagi sampai selesai akan diisi dengan Khotmil Qur'an, dilanjutkan dengan rangkaian acara lainnya yang akan dimulai setelah jama'ah Sholat Maghrib.

Untuk bulan Dzul Qo'dah/Apit, setelah ritual tawasul, istighotsah, yasin, manakib dll, rangkaian selanjutnya akan diisi dengan do'a bersama untuk jama'ah calon haji (47 orang dari Ngroto ditambah 79 jama'ah luar Ngroto ,total keseluruhan 126 orang yang tergabung dalam Jama'ah Haji Ngroto 1432 H yang berada dibawah bimbingan K.H Munir Abdulloh) sambutan dari pengurus jama'ah Al Khidmah, dan Mauidhoh Khasanah yang insyaalloh akan sampaikan oleh Habib Ahmad Muthohar dari Semarang.

Semoga kita semua diberikan kelapangan hati dan waktu sehingga bersama-sama bisa hadir dalam rangkaian acara tersebut, amin.
Wujudkan rasa cintamu terhadap Rasulullah SAW, dan para Auliya Allah, dan sebagai wahana kirim do'a kepada kedua orang tua kita dan masyarakat pendahulu kita, dengan menghadiri Majlis Pitulasan Jamaah Alkhidmah Ngroto.

---------------------------------
Majlis Dzikir,Maulidurrasul & Manaqib

Dengan mengharap Ridho dan Maghfiroh dari Allah SWT serta Syafa’at Nabi Muhammad SAW dan Barokah dari para Auliyaillah Wal Ulama’ Billah Wal Masyayikh Fillah Wa Ibadillahissholihin.
Mengharap dengan hormat kehadiran para Habaib/ Masyayikh/ Bapak/ Ibu/ Sdr/i dalam Majlis Manaqib 17an (Pitulasan) , mendoakan para Masyayikh, mendoakan kedua orangtua kita, dan mendoakan arwah para muslimin-muslimat, mukminin-mukminat dimanapun mereka berada. yang akan diselenggarakan besok pada :

Hari/ tanggal : Jum'at, 14 oktober 2011
Waktu : 18.00 s/d Selesai (Ba'da Maghrib)
Tempat : Musholla PonPes Miftahul Huda ( KH. Munir Abdulloh ) Ngroto, kec. Gubug, kab. Grobogan - Sebelah utara kompleks Makam Kyai Abdurrahman Ganjur Godomustoko

Diharap kerawuhannya beserta rombongannya
Atas kerawuhannya kami haturkan Jazakumullohu Ahsanal Jaza’
Semoga senantiasa mendapatkan Ridlo Allah SWT,
Amin Amin Ya Robbal ‘Alamin.

SEGENAP JAMA’AH ALKHIDMAH
NGROTO GUBUG GROBOGAN

CP:085865138551














Fikar Alboems


Bagi yang ada kesempatan, dipun sumanggaaken untuk ikut menghadiri dan menjadi bagian dari ribuan manusia yang senantiasa melafadzkan kalimah Alloh.
Semoga kita semua termasuk golongan orang-orang yang "dekat" dengan Alloh.

" Ngroto Welcomes You "

http://www.facebook.com/pages/NGROTO-GUBUG-GROBOGAN/123455057678898

Jalur Lokasi:
Dari arah Semarang :
- Semarang - Mranggen - Karangawen - Tegowanu - Gubug - Pertigaan Pilang wetan ke kanan - Jeketro - Ngroto ( +/- 30 km)

Dari arah Purwodadi :
- Purwodadi - Penawangan - Godong - Dempet/Kebun Agung/Mrapen- Pertigaan Pilang Wetan ke kiri - Jeketro - Ngroto (+/- 30 km)
- Purwodadi - Penawangan - Guyangan - Truko - Jeketro - Ngroto (Alternatif) ( +/- 25 km)

Dari arah Demak :
- Demak - Godong - Dempet/Kebun Agung/Mrapen- Pertigaan Pilang Wetan ke kiri - Jeketro - Ngroto (+/- 30 km)
- Demak - Dempet/Kebun Agung/Mrapen- Pertigaan Pilang Wetan ke kiri - Jeketro - Ngroto
( +/- 25 km)

Dari arah Salatiga :
- Salatiga - Pabelan - Beringin - Kedung Jati - Gubug - Pertigaan Pilang wetan ke kanan - Jeketro - Ngroto ( +/- 30 km)
- Pertigaan Tuntang ( Timur Jembatan Stasiun Tuntang) - Beringin - Kedung Jati - Gubug - Pertigaan Pilang wetan ke kanan - Jeketro - Ngroto ( +/- 30 km)
-------------------------
Alternatif:
- Gubug - Bolampong - Papanrejo - Ngroto (+/- 4 km)
- Gubug - Sili (Gerdu Sili) - Ploso - Kuniran - Ngroto (+/- 5 km)
-------------------------



Tradisi Apitan Ngroto

Senin 03 Oktober 2011, Tradisi Apitan Ngroto - sedekah bumi? - diselenggarakan dengan penuh kesederhanaan di kediaman Kepala Desa Ngroto. Karena satu dan lain hal, pelaksanaan tradisi apitan pada tahun ini tidak diselenggarakan seperti pada tahun terdahulu, dimana biasanya diisi dengan hiburan rakyat seperti wayang kulit, ketoprak atau yang lain.

Dalam pelaksanaan tahun ini, tradisi apitan diisi dengan do'a bersama yang dipimpin oleh K.H Munir Abdulloh bersama tokoh dan sesepuh desa serta diikuti oleh warga Ngroto.

Di Ngroto, Tradisi sedekah bumi tingkat desa biasanya diselenggarakan setiap satu tahun sekali di bulan Dzul Qo'dah (Hijriyah) atau bulan Selo/Apit (Jawa).

Menurut para tokoh dan sesepuh di Ngroto, tradisi ini dinamakan "Apitan", karena diambil dari nama bulan dalam kalender jawa saat diselenggarakannya acara ini. Apit / Selo sendiri adalah penyebutan oleh masyarakat lokal untuk bulan yang berada diantara dua hari raya, Hari Raya I'dul Fitri (Syawal) dan I'dul Adha (Besar).

Beberapa tradisi lokal yang menarik disetiap Apitan diantaranya "Sirat-siratan", yaitu tradisi mengguyur seluruh badan para perangkat desa dengan dawet (cendol). Sebelum diguyur dengan dawet, Kepala Desa dan perangkat desa yang lain, berputar beberapa kali mengelilingi rumah Kepala Desa sambil berlari kecil, seakan menghindar dari lecutan cambuk (pecut) yang dibawa oleh perangkat desa lain yang ikut mengejar dari arah belakang sambil sesekali menyiramkan/memercikkan air dawet yang terkadang dicampur dengan rujak dari bermacam buah kearah Kepala Desa dan dinding rumah. selesai mengitari rumah, kendi yang berisi air dawet dan pecahan uang logam dipecah diatas tebu dan tanaman lain yang sebelumnya ditanam didepan rumah kepala desa.

Selain acara "Sirat-siratan", dalam tradisi Apitan juga diisi dengan do'a bersama yang dipimpin oleh Tokoh agama dan sesepuh setempat yang diikuti oleh warga desa.
Selesai acara do'a, makan bersama menjadi saat kebersamaan bagi seluruh warga dari berbagi lapisan yang mengikuti rangkaian acara. Berbagai makanan (ambengan) yang dibawa oleh perangkat desa dalam wadah "Trempelang" ( baki/nampan extra besar yang terbuat dari kayu berdiameter 1 - 1,5 meter) dan warga yang lain dalam bermacam wadah menjadi menu istimewa dalam tradisi apitan.

Dalam acara makan bersama, ada satu keunikan lain yang biasa dilakukan oleh warga Ngroto.
"Sego Galeng", nasi dan bermacam lauk pauk tradisional ditempatkan diatas daun pisang yang diletakkan memanjang 3-6 meter seperti galengan (pematang sawah?/gundukan2 tanah), kemudian dimakan secara bersama-sama.


Sewelasan Al Khidmah Jawa Tengah - Dzul Qoidah/Apit/Selo

Sewelasan Al Khidmah JaTeng bulan Dzul Qoidah/Apit InsyaAlloh akan dilaksanakan pada hari Selasa 11 Oktober 2011. Berdasarkan release dari Radio Rasika FM, Sewelasan untuk bulan ini akan mengalami sedikit perubahan tanggal pelaksanaan. Sewelasan yang biasanya rutin diadakan setiap tanggal sebelas bulan qomariah ini mengalami perubahan karena satu dan lain hal.

Untuk segenap Jama'ah Al Khidmah Ngroto & sekitar yang belum mengetahui informasi tersebut, dimohon untuk menyesuaikan sesuai dengan release yang telah diinformasikan.

Manaqib Sewelasan Al Khidmah Jawa Tengah. Selasa malam Rabu, 11 Oktober 2011 di Pondok Pesantren Al Fitrah Meteseh Semarang. Acara akan dimulai setelah sholat maghrib berjamaah.

........

Assalamu'alaikum Wr Wb.

Dimohon kerawuhan panjenengan sedoyo, Bapak/Ibu, Saudara/i, Muslimin/Muslimat, Mukminin/Mukminat dan seluruh Masyarakat dalam acara majlis Kirim Do'a, Dzikir, Qiroatul Manaqib Sulthonil Auliya' Sayyidinasy Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani RA, wa Maulidur Rosul Muhammad SAW, besok pada:

Hari: Selasa
Tanggal: 11 Oktober 2011
Tempat: PON-PES AL-FITHRAH Meteseh, Tembalang, Semarang.
Waktu: Dimulai dengan sholat maghrib berjama'ah - selesai

Semoga kita semua diberikan banyak rizqi, luang waktu, sehat badan sehingga bisa bersama2 ngrawuhi majlis tersebut. Amin

Wassalamu'alaikum Wr Wb.
















Tangis Haru Warnai Pelepasan Jama'ah Calon Haji Ngroto

Sabtu pagi 08 Oktober 2011, jam di Musholla Miftahul Huda Ngroto , Gubug, Grobogan menunjukkan pukul 08.30 saat seluruh rombongan calon haji Ngroto mulai masuk Musholla untuk melaksanakan sholat safar, diluar nampak ribuan orang memadati halaman musholla dan makan Simbah Abdurrahman Ganjur ( Kompleks Makam & Ponpes Miftahul Huda ).

Setelah sekitar 10 menit berada didalam Musholla untuk melaksanakan sholat safar & rangkaian doa sebelum perjalanan, KH. Munir Abdulloh bersama 47 jama’ah haji Ngroto yang lain nampak keluar dan berkumpul di halaman Musholla.

Melalui pengeras suara, Ust. Hadi - seorang santri memulai rangkaian acara pelepasan jama’ah haji, kemudian dilanjutkan dengan sambutan atas nama jamaah yang diwakili oleh Bapak Baedlowi, A.Md yang juga menjabat sebagai kepala desa Ngroto.

Dalam sambutannya beliau atas nama jamaah meminta untuk diikhlaskan dan dimaafkan segala kesalahan yang pernah diperbuat dan mohon agar didoakan selamat dalam perjalanan berangkat sampai dengan kepulangan kembali dan sekembalinya di Ngroto bisa memperoleh predikat haji yang mabrur.

Setelah sambutan dari wakil jama’ah calon haji, rangkaian acara dilanjutkan dengan doa safar yang dipimpin oleh KH. Abdul Wahab yang merupakan kakan misan dari Nyai Faichatul Miskiyah ( Istri K.H Munir Abdulloh ) yang berasal dari Surabaya,.

Suasana haru terasa ketika banyak dari pengunjung yang mengikuti prosesi pelepasan jama’ah calon haji tampak meneteskan air mata. Keharuan semakin menjadi saat kumandang adzan yang mengiringi pelepasan mulai menggema diantara ribuan orang yang memadati kompleks Ponpes Miftahul Huda Ngroto.

Dengan diiringi takbir, tahlil, takhmid,dan sholawat yang berpadu dengan tabuhan rebana dari para santri Ponpes Miftahul Huda Ngroto, puluhan calon jama’ah haji dengan diiringi oleh ribuan hadirin mulai berjalan kaki meninggalkan kompleks Mushola menuju ke perempatan di pusat desa yang berjarak sekitar 500an meter untuk masuk kedalam Bus dan kendaraan yang sebelumnya telah disediakan oleh panitia. Menjelang tengah siang, iringan kendaraan yang berisi rombongan jamaah calon haji Ngroto meluncur ke Pendopo Kabupaten Grobogan dengan diikuti kendaraan pengantar yang tidak kurang dari 40 armada baik bus, sedan, truk dan mobil kecil lainnya.

( Oleh: Lutfi Al HakimHeri Setiawan dan dari berbagai sumber lain )
* Photo Istimewa:
Neil's Photo

Haul Ngroto Ba'da Maulud 1432 H ( Photo )

Beberapa photo Haul Ba'da Maulud 1432 H - Ngroto, Gubug, Grobogan - yang bertempat di Pendopo Makam Kyai Abdurrahman Ganjur Godomustoko & Masjid Jami' Sirodjuddin.
Makam Kyai Abdurrahman Ganjur terletak di sebelah selatan kompleks Pondok Pesantren Miftahul Huda yang diasuh oleh Romo K.H Munir Abdulloh.
Photo yang lain juga bisa dilihat di Album Facebook Page: Al Khidmah Ngroto.


















Robbi Faj_al versi 17an Pon Pes Miftahul Huda Ngroto


Di Ngroto, Nasyid ini biasanya dilantunkan setelah selesai acara Majlis Pitulasan, Majlis Walimatul Ursy', Majlis Walimatul Khitan, dan sesaat sebelum siswa yang belajar di Ma'had YASPIA ( MTs/MA ) memulai proses belajar mengajar.



 
Copyright © 2015 CahNgroto.NET. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Template by Creating Website and CB Blogger